Minggu, 15 April 2012

Wedding Gown Train Styles

Train, trail, tail, atau ekor gaun pengantin diadaptasi dari busana para raja dan ratu di zaman abad pertengahan. Dipercaya bahwa semakin panjang ekor busana, semakin tinggi statusnya, dan semakin agung kekuasaannya.

Photo by Marvello Photoworks

Train pada gaun pengantin memberikan kesan dramatis. Semakin formal desain gaun pengantin, maka akan semakin panjang ekornya. Gaun pengantin juga harus didesain dengan sempurna untuk dapat menahan beban dari train. Ada dua jenis yang dapat dipilih :
1. Attached train, yaitu train yang menempel pada gaun
2. Dettached train, yaitu train yang bisa dilepaskan dari gaun. Train jenis ini adalah kompromi yang ideal bagi pengantin perempuan, terutama apabila train yang akan digunakan terlalu panjang dan berat.

Photo by Yanuar Nuvio

Berdasarkan panjang train dan pengunaannya, train dibagi ke dalam 4 kategori, yaitu :
1. Sweep length train
Ini adalah jenis train yang terpendek, disebut juga Brush train, karena panjangnya yang menyapu lantai. Train jenis ini memberikan kesan anggun dan romantis. Ini sesuai untuk pesta yang tidak terlalu  formal, dan sangat sesuai untuk pengantin bertubuh kecil.
2. Chapel train
Ini adalah jenis train yang paling sering digunakan, train ini memberikan kesan klasik dan elegan. Umumnya memiliki panjang 1-1,5 meter di belakang kaki pengantin. Sesuai untuk pesta yang formal maupun semi formal.
3. Cathedral train
Train ini memberikan kesan agung pada pengantin. Umumnya sepanjang 3 meter dari pinggang gaun pengantin. Train jenis ini memberikan kesan gaun pengantin dari negeri dongeng. Biasanya train jenis ini bisa dilepas untuk memudahkan pengantin pada saat berdansa.
4. Royal train
Train ini digunakan pada pesta yang sangat formal., biasa disebut juga dengan Monarch train. Train ini yang biasanya digunakan dalam pernikahan anggota-anggota kerajaan, seperti dalam pernikahan Putri Diana. Panjangnya biasanya 7,5 meter dari pinggang gaun pengantin.

Photo by Budi Chioda
Untuk pemilihan train kembali berpulang kepada selera masing-masing, jangan lupa untuk mempertimbangkan model gaun, bahan, tempat pernikahan, dan acara yang akan diadakan. Diskusikan juga dengan designer gaun anda manakah train yang paling tepat untuk anda kenakan di hari istimewa anda. Anda bisa mempertimbangkan train yang bisa dilepas (dettached train) jika menginginkan menggunakan train yang panjang pada saat pemberkatan dan pada acara resepsi anda ingin melepasnya agar lebih leluasa bergerak dan berdansa.


Photo by PJ Photography
Bentuk tubuh pengantin juga memegang peranan penting dalam penentuan panjang train ini, apabila anda bertubuh mungil, pilihlah train yang tidak terlalu panjang dan tidak terlalu banyak detail, seperti bordir, lace, atau pearl yang ditaburkan diatas train anda, karena hal tersebut membuat train anda menjadi lebih dominan daripada gaun yang anda kenakan. Jangan lupa pilihlah bahan dan taburan yang tidak mudah tersangkut di sepatu anda dan di area yang nantinya akan anda lewati. Ada baiknya anda meminta bantuan bridesmaid untuk membantu anda mengangkat train anda ketika anda berjalan sehingga anda dapat bergerak lebih leluasa. Bridesmaid juga dapat membantu anda merapikan bentuk train anda ketikan anda sedang berdiri atau duduk, sehingga hasil pengambilan gambar akan menjadi lebih maksimal.


**Dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar