Minggu, 26 Agustus 2012

Finding The Right Wedding Ring




Ada berbagai macam pilihan wedding ring yang dapat anda pilih, namun ada beberapa hal yang harus anda perhatikan sebelum anda menentukan wedding ring pilihan anda, karena wedding ring akan menjadi cincin yang akan anda pakai terus anda  setiap hari selama hidup anda. Wedding ring terbaik adalah cincin yang sesuai dengan selera anda dan pasangan, terlihat bagus di jari anda, dan sesuai dengan budget anda. Berikut adalah tips-tips yang harus anda perhatikan sebelum membeli wedding ring :

1. Kenalilah istilah-istilah perhiasan agar anda lebih mudah dalam melakukan diskusi dengan penjual, dan anda terhindar dari penjual-penjual yang bermaksud menipu anda. Berikut adalah beberapa istilah yang perlu anda ketahui :

Band
  • Band adalah bagian cincin yang bundar, yang melingkar di jari anda. Biasanya terbuat dari emas, perak, atau platinum, atau ada juga yang membuatnya dari campuran logam lainnya. Emas dalam kondisi alamiahnya berwarna kuning-orange dan biasanya dilebur dengan logam lain agar tingkat kekerasannya meningkat. Untuk warna emas yang lebih muda, anda bisa memilih yang kandungan emas murninya lebih sedikit, misalnya 10 karat atau 14 karat.   

Emas putih adalah emas kuning yang dilebur dengan logam tertentu dengan tujuan untuk membuat warnanya menjadi putih dan dilapis dengan logam lainnya (umumnya dengan rhodium), untuk memberikan tampilan kilau keperakan. Apabila lapisan peraknya mulai memudar, beberapa penjual perhiasan menyediakan jasa pelapisan kembali untuk perhiasan anda secara free seumur hidup. Platinum adalah logam yang kuat dan keras, dan berwarna silver. 
Ada berbagai model wedding ring yang dapat anda pilih, diantaranya modern, classic, art deco, medieval, celtic, dan lai-lain. Desuaikanlah pemilihan model ini dengan karakter dan selera anda dan pasangan.






Wedding Ring Styles

Diamond Setting
  • Setting adalah bagian cangkang yang menyangga gemstone pada tempatnya, yang menempel pada band. Setting bisa juga dibuat kelihatan atau tersembunyi. Beberapa cincin mengkombinasikan setting dari platinum dengan gold band untuk memeperoleh warna yang cantik dari gold dan kekuatan platinum untuk menyangga gemstones.  









  • Gemstone adalah batu-batuan yang digunakan untuk menghiasi cincin, biasanya untuk wedding ring digunakan diamond, namun anda dapat juga menggunakan gemstone lainnya, seperti sapphire, topaz, ruby, dan lain-lain. Anda juga bisa menyesuaikan batu-batuan yang akan anda tambahkan dengan tanggal lahir atau tema warna wedding anda. 
Birthstone
  • 4C adalah singkatan untuk carat, color, clarity and cut dari gemstone (biasanya untuk diamond). Untuk mengetahui kualitas diamond yang baik anda harus memahami keempat ciri tersebut.
Diamond 4c's


ü     Carat: mengacu pada unit pengkuran dari diamond, yaitu berat diamond.

Diamond Carat

ü   Color: yaitu warna dari diamond itu sendiri, yang terbaik dimulai dari color D (tidak berwarna dan sangat jarang), dan diamond dengan kualitas yang baik ada di kisaran warna F sampai H.

Diamond Color

ü     Clarity: karena merupakan batu alam, maka dalam proses pembentukannya akan terdapat ketidaksempurnaan. Semakin sedikit cacat yang dimiliki, maka akan semakin jernih dan semakin banyak cahaya yang dapat dipantulkan dari diamond tersebut, yang akan menghasilkan intensitas kilau yang semakin besar. Biasanya makin jernih atau bersih suatu diamond, makin tinggi pula harganya. Diamond yang tidak memiliki cacat sangat sulit dan jarang ditemukan.

Untuk menemukan cacat di dalam berlian biasanya tidak dapat dilihat dengan mata telanjang,anda haru menggunakan kaca pembesar khusus untuk perhiasan. Skala penilaian yang digunakan untuk menamai kadar clarity diamond dimulai dari F1 untuk flawless diamond, VVS1 dan VVS2 untuk very slight inclusions, VS1 dan VS2 untuk very slight inclusions, SI1 dan SI2 for slight inclusions dan I1, I2 dan I3 untuk imperfect diamonds.

Diamond Clarity


ü  Cut: ada berbagai macam bentuk cutting diamond, dan tipe pemotongan akan mempengaruhi kilau diamond tersebut. Teknik pemotongan yang menghasilkan kilau paling banyak adalah round (brilliant) cut, sementara radiant dan princess cut sangat baik untuk menutupi cacat yang terdapat di dalam diamond. Teknik potong lainnya adalah square, emerald, pear, marquise, cushion, asscher, and heart-shaped . Teknik pemotongan yang benar lebih penting daripada carat, color, dan clarity, karena apabila diamond dipotong dengan angle yang salah maka akan mengakibatkab kilaunya berkurang atau dapat menyebabkan timbulnya warna kekuningan pada diamond atau noda kecoklatatan.

Diamond Cutting Shape



2.   Pilihlah penjual perhiaasan yang terpercaya, tidak harus yang mahal, namun dapat membuat anda merasa nyaman dan dapat memberikan saran dan info-info yang anda butuhkan dalam menentukan wedding ring impian anda. Jangan lupa untuk memilih toko yang sesuai dengan budget anda, dan juga cek keabsahan penjual tersebut, apakah terdaftar pada asosiasi atau organisasi resmi dan bersertifikasi. Anda juga dapat melakukan pembelian wedding ring secara online, namun jangan lupa untuk mengecek reputasi dari penjual online tersebut, karena resiko berbelanja barang berharga secara online tentunya akan lenih besar.


3. Kumpulkanlah informasi dari teman yang sudah menikah atau keluarga mengenai penjual perhiasan yang dapat mereka rekomendasikan agar dapat menghemat waktu anda dalam mencari toko perhiasan yang tepat.


4.   Jika anda telah memiliki cincin pertunangan, cobalah sesuaikan desain wedding ring anda agar dapat dipakai secara bersamaan dengan engagement ring anda dan menciptakan kombinasi yang cantik ketika dipakai bersamaan. 
Engagement & Wedding Ring

5.  Jangan lupa mengecek kepraktisan dari wedding ring anda, karena cincin ini akan anda kenakan setiap hari seumur hidup anda, maka anda harus mempertimbangkan pemilihan model yang tidak mudah terbentur, tersangkut, dan rusak. Semakin tinggi posisi diamond anda ditempatkan pada cincin, maka akan semakin mudah untuk tersangkut di baju, rambut, dan benda-benda lainnya, serta semakin besar kemungkinannya untuk terbentur. Untuk anda yang memiliki banyak aktivitas, pilihlah cincin dengan setting diamond yang lebih rendah untuk menghindari benturan dengan benda-benda disekitar anda.
Deep Setting Wedding Ring


6.  Tanyakan apakah penjual menyediakan asuransi bagi perhiasan yang anda beli dan mintalah sertifikat untuk keaslian, garansi, dan after sales service. Sertifikat sangat penting untuk mengetaui dari mana diamond anda berasal, dan mengetahui spesifikasi diamond anda. Biasanya sertfifikat diberikan bagi pembelian diatas 1 carat, untuk diamond dengan carat yang lebih kecil biasanya akan dikenakan biaya tambahan untuk pembuatan sertifikat tersebut.

Diamond Certificate


7.    Apabila anda memiliki budget yang terbatas, ada beberapa alternatif yang bisa anda coba. Zirconia adalah pilihan yang cantik dan tidak bisa dibedakan dengan diamond apabila dilihat dengan mata telanjang, kecuali oleh para ahli dan penjual diamond. Zirconia memiliki tingkat kekerasan yang lebih lembut dibanding diamond, sehingga daya tahannya tidak sekuat diamond. Anda juga dapat memilih lab diamond, yang harganya lebih rendah dibandingkan diamond alami. Anda juga bisa memilih cincin silver yang dilapisi rhodium, yang harganya lebih murah bila dibandingkan dengan emas putih. Alternatif lainnya, anda bisa memilih diamond yang berukuran kecil, kurang dari 1 carat untuk menciptakan wedding ring emas yang simple dan tetap mewah dengan harga yang terjangkau.





** Dari berbagai sumber






 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar